Skip to main content

Bokep khan air benih kalian sorangan

Saya berkecimpung mendekati kontol Angga, setelah itu menjilatinya, setelah itu mengecupnya, sesekali saya masukkan ke dalam mulutku setelah itu saya keluarkan lagi. Oleh punca jariku saya menghapus kepala kontolnya sembari kujilat kahaf kontolnya. kontol Angga enggak besar tetapi cukup bersih. Saya melirik sembari tersenyum terhadap Angga, sepertinya dirinya pernah dekat pengeluaran lagi. “Cepet sangat sih ni anak?” pikirku. Selanjutnya saya guncang kontolnya silir-semilir, sembari konsisten saya menjilat kepala kontolnya. Saya merasakan ditanganku kontol Angga mulai bergembut-gembut, cepat saya masukkan kontol Angga ke dalam mulutku, setelah itu saya menyeruput, bukan capai three kali menyeruput, Angga pernah pengeluaran lagi. Saya menyeruput air maninya sampai tuntas. Selanjutnya kontol Angga saya guyur atas air maninya yang terkumpul di mulutku. Selanjutnya atas mulut yang lagi tampak sisa-sisa air benih, saya berdiri lalu mendekati Angga. Selanjutnya saya bersimpuh di ribaan Angga atas berkunjung ke arahnya. Saya mengetahui cakap Angga atas sisa-sisa air maninya sorangan.

“Mengapa? Ini khan air benih kalian sorangan” protesku selagi dirinya hendak menampik ciumanku. Saya mencium cakap Angga atas lirih sembari kuhisap mulutnya, setelah itu saya masukkan lidahku ke mulutnya, jadilah ego French kiss. Cukup lambat ego bertumbukan, sampai Angga dekat kehilangan napas. “Pernah Vit, saya pernah lejar..” pintanya kepadaku. “Apa lejar? Saya sebaliknya hangat mulai..” kataku.. “Apa? Hangat mulai? Sedangkan..” Angga menguji unjuk rasa. “Pernah diem!! Salah sorangan kalian yang mulai, saat ini ikutin kataku apabila gak hendak namamu korup di sini!!” ancamku kepadanya.

https://www.emailmeform.com/builder/form/MbXCocv2sRtm0Z5pz